Tangis Haru Menyambut Bilqis, Balita yang Diculik di Makassar Ditemukan Selamat

 


JAMBIKLIK.ID, BERITA MAKASAR - Kasus penculikan anak yang sempat mengguncang warga Makassar akhirnya menemukan titik terang. Setelah hilang hampir sepekan, balita Bilqis Ramdhani (4,5 tahun) berhasil ditemukan dalam keadaan selamat di Provinsi Jambi.

Bocah ini sebelumnya diculik di Makassar pada 2 November 2025, lalu berpindah tangan melalui jaringan pelaku lintas provinsi hingga akhirnya berhasil diselamatkan oleh tim gabungan kepolisian.

Dua Pelaku Ditangkap di Jambi

Dua pelaku terakhir, Adefrianto Syahputra S (36) dan Mery Ana (42), ditangkap oleh tim gabungan Polres Kerinci, Resmob Polda Jambi, dan Satreskrim Polrestabes Makassar di Kota Sungai Penuh, Jambi, pada Jumat (7/11/2025).

Kasat Reskrim Polres Kerinci, AKP Very Prasetyawan, SH, MH, membenarkan bahwa pihaknya mendapat permintaan bantuan dari Polrestabes Makassar untuk menelusuri keberadaan pelaku.

“Kami menerima informasi bahwa dua pelaku berada di wilayah hukum Polres Kerinci. Setelah koordinasi intensif, tim gabungan segera bergerak melakukan penyelidikan,” jelas AKP Very.

Kedua pelaku diketahui menginap di sebuah penginapan dekat Masjid Raya Sungai Penuh. Penangkapan dilakukan Jumat siang sekitar pukul 13.30 WIB tanpa perlawanan.

Dalam pemeriksaan awal, pelaku mengaku telah menjual Bilqis kepada kelompok Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Mentawak, Kabupaten Merangin, seharga Rp 80 juta.

Kronologi Penculikan: Hilang Saat Ayahnya Berolahraga

Peristiwa penculikan terjadi saat ayah korban, Dwi Nurmas, sedang berlatih tenis di Lapangan Tenis Makassar pada Minggu (2/11) sekitar pukul 10.00 WITA. Bilqis saat itu bermain di taman Pakui, yang berada di sekitar lapangan.

“Saya selalu pantau saat dia bermain, tapi ketika saya panggil di game ketiga, sudah tidak menyahut. Saya cari di taman, sudah tidak ada,” ujar sang ayah saat ditemui wartawan, Rabu (5/11).

Rekaman CCTV di sekitar lokasi memperlihatkan seorang wanita berpakaian hitam membawa tiga anak, salah satunya diduga Bilqis.

Jejak Korban Melintasi Tiga Provinsi

Penyelidikan Polrestabes Makassar mengungkap bahwa Bilqis sempat berpindah tangan beberapa kali. Pelaku pertama berhasil ditangkap lebih dulu, namun korban sudah dijual ke pelaku lain di Yogyakarta, sebelum kembali diperjualbelikan ke jaringan di Jambi.

Setelah ditelusuri, pelaku terakhir diketahui berada di Kabupaten Merangin, sebelum akhirnya melarikan diri ke Kota Sungai Penuh.

Korban Ditemukan Selamat

Berdasarkan pengakuan pelaku, tim gabungan dari Polrestabes Makassar dan Polda Jambi langsung menuju lokasi di wilayah SAD, Desa Mentawak. Pencarian intensif akhirnya membuahkan hasil — Bilqis ditemukan dalam keadaan selamat.

“Alhamdulillah, korban berhasil ditemukan. Tidak ada yang lebih penting dari keselamatan anak. Polres Kerinci siap mendukung penuh pengungkapan kasus lintas wilayah,” tegas AKP Very.

Setelah dievakuasi, Bilqis dibawa ke Polres Merangin untuk pemeriksaan kesehatan sebelum dipulangkan ke Makassar.

Suasana Haru di Makassar

Pada Minggu siang (9/11), Bilqis tiba di Mapolrestabes Makassar dan disambut haru oleh keluarga serta warga yang menunggu sejak pagi. Mengenakan baju kotak biru, Bilqis tampak digendong petugas sambil melambaikan tangan ke arah kerumunan.

Tangis bahagia pecah ketika orang tuanya dipanggil untuk bertemu sang anak. Sejumlah kerabat pun larut dalam suasana haru setelah memastikan Bilqis dalam kondisi sehat meski sempat hilang selama sepekan.

Polisi Siapkan Rilis Lengkap

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, menyatakan bahwa perkembangan kasus, jumlah pelaku, dan kronologi lengkap akan diumumkan secara resmi pada Senin (10/11).

“Termasuk detail pengungkapan dan jumlah pelaku yang kami amankan akan kami sampaikan besok,” ujar Kombes Arya.